Internasional
Kendaraan Milik TNI Dilaporkan Kena Ledakan di Beriru Lebanon
Menurutnya selain dua kendaraan hingga saat ini belum ada lagi fasilitas TNI yang diduga terkena dampak ledakan tersebut.
Kendaraan Milik TNI Dilaporkan Kena Ledakan di Beriru Lebanon
TRIBUNKALTIM.CO - Dua mobil milik TNI diduga menjadi korban dari ledakan besar yang terjadi di Beirut Lebanon.
Kedua mobil itu terakhir diketahui tengah terparkir di pelabuhan Beirut Lebanon.
Hingga kini belum bisa dipastikan bagaimana kondisi terakhirnya.
Komandan Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) Mayjen TNI Victor Hasudungan Simatupang mengatakan kedua mobil tersebut sedang terparkir di pelabuhan Beirut di markas Lebanese Armed Forces saat kejadian.
Menurutnya selain dua kendaraan hingga saat ini belum ada lagi fasilitas TNI yang diduga terkena dampak ledakan tersebut.
Selain itu, ia belum bisa memastikan bagaimana kondisi kedua kendaraan tersebut karena saat ini di lokasi telah dipasang garis polisi.
"Belum bisa dipantau karena police line sudah ada," kata Victor ketika dihubungi Tribunnews.com, Rabu (5/8/2020).
Sebelumnya Victor mengatakan dua kendaraan tersebut adalah kendaraan operasional dari KRI Sultan Hasanuddin-366 yang tergabung dalam Maritime Task Force (MTR) UNIFIL.
Pada saat kejadian, kata Victor, KRI Sultan Hasanuddin-366 sedang sandar di Mersin Turki.